Bandarlampung, lensa-nusantara com – Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono, Selasa (21/1/2025), melakukan kunjungan ke wilayah terdampak banjir di Lampung.
Kunjungannya bertujuan untuk memberikan perhatian langsung kepada para penyintas dan menyalurkan bantuan dari Kementerian Sosial.Wamensos langsung mendatangi Kelurahan Kota Karang, Kecamatan Teluk Betung Timur, Kota Bandar Lampung, yang menjadi salah satu lokasi terdampak banjir parah.
Dalam kunjungannya, ia menyerahkan bantuan logistik darurat kepada warga, termasuk kasur, selimut, makanan siap saji, dan perlengkapan keluarga.Di Aula Dinas Sosial Provinsi Lampung, Agus Jabo juga menemui keluarga dua korban jiwa akibat banjir, yakni almarhum Bachtiar dan Kusnadi.
Ia menyerahkan santunan ahli waris sebesar Rp 15 juta per keluarga dan menyampaikan rasa belasungkawa.“Saya turut berduka cita atas kehilangan ini. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah,” ucap Wamensos penuh empati.
Dalam kesempatan tersebut, Agus Jabo menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya kehadiran pemerintah di tengah masyarakat saat menghadapi bencana.“Presiden mengarahkan kami untuk bekerja maksimal agar masyarakat tetap merasa didampingi. Kehadiran ini adalah bukti nyata kepedulian pemerintah,” ujarnya.
Kementerian Sosial mengalokasikan total bantuan sebesar Rp 1,1 miliar untuk penanganan banjir di Bandar Lampung.Hingga kini, bantuan senilai Rp 247,48 juta telah disalurkan, mencakup logistik darurat.Dalam kunjungan ini, Kemensos menambahkan alokasi bantuan senilai Rp 888,3 juta, termasuk santunan ahli waris dan 200 paket sembako.
Wamensos juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, mengingat curah hujan tinggi diperkirakan berlangsung hingga Maret 2025.“Kesiapsiagaan adalah kunci mengurangi risiko bencana. Pemerintah akan terus hadir untuk mendampingi masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Lampung, Wiwied, menyampaikan bahwa langkah-langkah tanggap darurat terus dilakukan.
“Evakuasi kelompok rentan, distribusi bantuan, dan pendataan ahli waris menjadi fokus kami agar bantuan dapat diterima secara tepat sasaran,” jelasnya.Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir sekaligus menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah dalam memberikan perlindungan dan dukungan di masa sulit. (Red)
